Berapa Harga Sapi Potong Import Saat Ini? Akhir Tahun 2018
Harga sapi impor asal Australia tahun 2018 ini berkisar antara Rp 38.000 - 42.000 per kg. Harga ini bertahan hingga pertengahan tahun 2018. Bagaimana perkembangan harga sapi potong impor di akhir tahun 2018.
Tahun 2018 memasuki bulan September adalah bulan politik dimana pada tahun depan 2019 akan diselenggarakan pilpres atau pemilihan presiden. Seperti pilpres 5 tahunan sebelumnya, nilai tukar rupiah hampir selalu naik jelang pilpres.
Sebagai produk dengan bahan baku bakalan sapi impor dimana pembayaran menggunakan dolar maka wajar sekali jika harga sapi potong impor ini sangat terpengaruh kurs rupiah terhadap dolar. Selain itu harga juga dipengaruhi naik turunnya harga sapi bibit dari peternak Australia.
Saat ini ternyara kurs rupiah sudah melorot hingga 14.900 hampir menyentuh angka psikologis Rp 15.000 per 1 $ Amerika. Dengan kurs seperti ini ternyata harga bakalan sapi potong impor asal Australia menjadi jauh lebih tinggi dari harga jual sapi siap potong sepanjang 2018. Estimasi harga sapi bakalan impor sampai di Indonesia berkisar antara Rp 45.000 - 46.000 per kg sementara harga jual sapi siap potong paling tinggi Rp 42.000 per kg.
Untuk harga jual 42.000 sebenarnya pengusaha masih bisa bernafas meskipun trading loss mencapai 3.000 rupiah per kg. Tetapi kenyataannya tidak semua sapi yang dipanen bisa dijual 42.000 per kg, banyak diantaranya yang cuma laku 39 - 40 ribu per kg. Dan ini artinya ada selisih harga jual dan beli lebih dari 5.000 per kg dan akan sangat berat bagi perusahaan penggemukan untuk bisa mendapatkan keuntungan.
Selisih harga yang mungkin masih bisa ditolerir pengusaha adalah antara 2000 - 3000 rupiah per kg bahkan kalau bisa harga beli bakalan dengan harga jual sapi siap potong cuma selisih 1000 agar pengusaha bisa jual sapi potongnya diharga lebih murah.
Jadi peran pemerintah untuk bisa mempertahankan kurs sangat mempengaruhi keberlangsungan bisnis penggemukkan sapi impor dan juga menurunkan harga beli sekaligus harga jual. Adalah mustahil harga daging bisa turun jika harga sapinya sebagai produsen daging tetap mahal. Sementara itu tanpa ada impor sapi maka harga sapi lokal akan semakin mahal.
Harga sapi potong jenis impor diprediksi akan naik terus jika kurs rupiah tambah merosot. Harga sapi impor naik akan berimbas pula dengan naiknya harga sapi lokal karena pembeli sapi impor akan kembali beralih potong sapi lokal saat sapi potong impor harganya terus bertambah mahal.
Info Harga Sapi Potong dan Lokal Akhir 2018
Harga sapi impor jenis brahman cross adalah berkisar antara Rp 40.000 - Rp 43.000 per kg. Harga tersebut adalah harga sapi di rumah potong hewan. Harga kemungkinan bisa naik lagi jika nilai tukar rupiah terus turun.
Harga sapi lokal dipasar hewan berkisar antara Rp 43.000 - 46.000 per kg tergantung dari kualitas sapinya. Harga tersebut adalah untuk jenis sapj limousin dan simental jantan. Untuk harga sapi betina afkir di pasar hewan berkisar antara Rp 35.000 - 37.000 per kg jenis metal dan PO. Sedangkan betina afkir jenis FH harga berkisar antara Rp 30.000 - Rp 33.000 per kg.
Untuk harga jual 42.000 sebenarnya pengusaha masih bisa bernafas meskipun trading loss mencapai 3.000 rupiah per kg. Tetapi kenyataannya tidak semua sapi yang dipanen bisa dijual 42.000 per kg, banyak diantaranya yang cuma laku 39 - 40 ribu per kg. Dan ini artinya ada selisih harga jual dan beli lebih dari 5.000 per kg dan akan sangat berat bagi perusahaan penggemukan untuk bisa mendapatkan keuntungan.
Selisih harga yang mungkin masih bisa ditolerir pengusaha adalah antara 2000 - 3000 rupiah per kg bahkan kalau bisa harga beli bakalan dengan harga jual sapi siap potong cuma selisih 1000 agar pengusaha bisa jual sapi potongnya diharga lebih murah.
Jadi peran pemerintah untuk bisa mempertahankan kurs sangat mempengaruhi keberlangsungan bisnis penggemukkan sapi impor dan juga menurunkan harga beli sekaligus harga jual. Adalah mustahil harga daging bisa turun jika harga sapinya sebagai produsen daging tetap mahal. Sementara itu tanpa ada impor sapi maka harga sapi lokal akan semakin mahal.
Harga sapi potong jenis impor diprediksi akan naik terus jika kurs rupiah tambah merosot. Harga sapi impor naik akan berimbas pula dengan naiknya harga sapi lokal karena pembeli sapi impor akan kembali beralih potong sapi lokal saat sapi potong impor harganya terus bertambah mahal.
Info Harga Sapi Potong dan Lokal Akhir 2018
Harga sapi impor jenis brahman cross adalah berkisar antara Rp 40.000 - Rp 43.000 per kg. Harga tersebut adalah harga sapi di rumah potong hewan. Harga kemungkinan bisa naik lagi jika nilai tukar rupiah terus turun.
Harga sapi lokal dipasar hewan berkisar antara Rp 43.000 - 46.000 per kg tergantung dari kualitas sapinya. Harga tersebut adalah untuk jenis sapj limousin dan simental jantan. Untuk harga sapi betina afkir di pasar hewan berkisar antara Rp 35.000 - 37.000 per kg jenis metal dan PO. Sedangkan betina afkir jenis FH harga berkisar antara Rp 30.000 - Rp 33.000 per kg.