Umur Sapih Pedet Yang Tepat dan Pakan Terbaik

Pakan Terbaik Bagi Pedet Baru Lahir Adalah Kolostrum Dari Induknya, Lantas Umur Berapa Sebaiknya Pedet Mulai Disapih?
Waktu yang tepat menyapih pedet akan menentukan pertumbuhan pedet pada periode berikutnya sehingga perlu perhitungan yang matang. Penyapihan pedet akan berhasil dengan baik jika pedet tersebut sudah bisa makan ransum pemula minimal 0,5-0,6 kg/hari. Selama periode tersebut pedet akan mengalami perubahan fungsi rumen dari keadaan pre ruminant menjadi ruminansia sejati yang mempunyai ciri meningkatnya volume dan pertumbuhan papilla rumen. pengolaan panyapihan yang tidak tepat dan baik akan bisa menghambat pertumbuhan pedet yang dengan cirri-ciri bulunya yang kasar, kusam dan perut buncit (pot belly), dan bahkan bisa menyebabkan pada kematian ternak itu sendiri. 
Menyapih adalah memisahkan antara induk dengan pedet yang mempunyai tujuan untuk membatasi sampai untuk menghentikan proses menyusu pada induk. Waktu untuk penyapihan sangat menentukan status reproduksi induk sapi berikutnya. Tetapi kita mesti memerhatikan kesiapan pedet untuk disapih adalah faktor penting seperti kemampuan pedet atau anak sapi hidup tanpa menyusu dan mengkonsumsi pakan sumber serat.
Biasanya penyapihan pada pedet sapi potong dilakukan antara umur 3 bulan sampai 4 bulan. Penyapihan dini bisa dilakukan pada umur 1(satu) bulan tetapi mempunyai tingkat resiko yang tinggi terhadap pedet, dan pedet pun akan mengalami pertumbuhan yang terhambat. Penyapihan yang dilakukan pada usia 3(tiga) bulan bisa memperpendek periode estrus sesudah beranak (anoestrus post partus/APP) dan mempendek jarak beranak (calving interval/CI) menjadi 384 hari. Sebagian ternak (Sapi PO, Silangan Limousin PO dan Silangan Simmental PO) di wilayah Jawa Timur,Jawa Tengah dan DIY tidak dilakukan penyapihan, yang artinya induk dan pedet bercampur terus. Hanya sebagian kecil saja yang melakukan penyapihan yaitu pada usia 5 sampai dengan 7 bulan.
Diperlukan pengaturan yang optimal selama waktu penyapihan, seperti penyediaan pakan yang berkualitas baik dalam jumlah yang cukup sehingga berdampak positif terhadap pertumbuhan anak sapi setelah disapih. Waktu penyapihan adalah masa peralihan bentuk pakan, yakni dari bentuk halus atau susu induk menjadi bentuk kasar (hijauan atau pakan sumber serat).
Susu induk sapi adalah pakan termurah dan terbaik untuk pedet sapi potong sebelum disapih. Pada saat pakan yang cukup, induk sapi potong bisa beraktivitas reproduksi normal yakni bisa beranak setiap tahun meskipun penyapihan pedet dilakukan pada umur 7 bulan. Sapi induk masih bisa dimungkinkan untuk menyusui anak sampai usia kebuntingan 7 bulan tanpa pengaruh negatif terhadap kebuntingan berikutnya. Yang mesti perlu dirubah yaitu keyakinan peternak, bahwa sapi tetap bisa birahi meskipun dalam kondisi menyusui. Pedet yang disapih pada umur 7 bulan (205 hari) diharapkan bisa mengkonsumsi dan memanfaatkan pakan kasar dengan baik.
Pakan utama untuk pedet pada usia 2 minggu sampai 4 minggu yaitu susu segar. Konsumsi pakan tambahan dan hijauan masih rendah karena belum berkembangnya volume dan mikroba rumen. Standar yang diperlukan untuk pakan pemula yaitu Protein Kasar (PK) >10%, TDN (Total Digestible Nutrient) >60% , dan Serat Kasar (SK) <15%. Seiring dengan pertambahan usia, konsumsi hijauan, dan ransum pemula semakin meningkat.

Pedet adalah anak sapi yang baru lahir hingga umur 8 bulan. Selama 3-4 hari setelah lahir pedet harus mendapatkankolostrum dari induknya, karena pedet belum mempunyai anti bodi untuk resistensi terhadap penyakit. Setelah dipisahkan dari induk sapi, barulah pedet dilatih mengkonsumsi suplemen makanan sedikit demi sedikit sehingga pertumbuhanya optimal.
Pada saat peternak yang melakukan sapih dini, mereka jarang sekali memperhatikan pertumbuhan pedet setelah sapih karena sebagian besar peternak akan segera menjual pedetnya sesudah disapih. Jika ditelusuri lebih lanjut, sebagian besar peternak pembeli pedet sapih dini ternyata belum bisa memelihara pedet tersebut dengan baik sehingga dampak negatif sapih dini akan lebih dominan.

Tips Agar Pedet Sehat:
  • Memberi pakan yang cukup kepada induk sapi yang bunting agar menghasilkan anak sapi yang sehat.
  • Anak sapi yang baru lahir harus mendapat susu kolostrum yang cukup, apling sedikit selama 3 hari.
  • Tali pusar anak sapi setelah lahir harus segera diolesi yodium tincture.
  • Anak sapi harus ditempatkan dalam lingkungan kandang yang bersih, kering, dan bebas dari lingkungan yang lembab.
  • Susu yang diberikan harus sesuai dengan jumlah yang diperlukan dan tidak boleh lebih dari 10% bobot badan anak sapi.
  • Suhu susu yang diberikan harus tetap dari hari ke hari, yaitu 38 ÂșC.
  • Kebersihan ember tempat minum dan pakan sapi harus dijaga.
  • Penambahan antibiotik ke dalam susu anak sapi atau pakan konsentratnya dapat mencegah penyakit.
  • Anak sapi yang sakit harus disingkirkan atau dipisahkan dari anak sapi yang lainnya untuk mencegah kemungkinan terjadinya penularan penyakit.
Secara fisiologis, penyusuan merangsang pengeluaran hormon oleh kelenjar susu. Kondisi prolaktin yang tinggi menyebabkan suasana progesteron meningkat sehingga estrogen menjadi rendah yang pada akhirnya berpengaruh terhadap aktualisasi estrus (keterlambatan estrus). Artinya bahwa pada masa menyusui, induk sudah dapat kawin kembali dan bunting, sehingga saat pedet disapih usia 7 bulan induk sudah bunting 4 bulan. Penyapihan usia 7 bulan tidak akan merugikan petani karena induk tetap dapat bunting dan dengan kebuntingan tersebut (masa kebuntingan sapi 280 hari) maka induk dapat beranak setiap tahun.


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Tentang Ternak dan Burung Updated at: 6:15 AM
Powered by Blogger.