Mengenal Jenis Sirih, Perbedaan Antara Sirih Hitam, Hijau dan Merah, Apa Manfaatnya?

Warna Sirih Bermacam-macam Sesuai Jenisnya, Adakah Perbedaan Manfaatnya? Adakah Efek Samping dan Bahaya Penggunaan Sirih Sebagai Obat Herbal?

Sirih Hitam, Ciri-ciri dan Manfaatnya

Daun sirih hitam ini memiliki bentuk serupa hati. Bagian ujung daunnya cenderung runcing dan tunggal. Warna tanaman sirih unik ini hitam pekat dari mulai akar, batang hingga daunnya. Saat daunnya dipetik dan dikeringkan, ia tak akan berubah menjadi coklat layaknya daun lainnya. Warna hitamnya tetap tak berubah.
Daun sirih memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan manusia. Manfaatnya antara lain untuk mengobati jerawat, diabetes, mimisan, sariawan, eksim, bisul, keputihan, haid yang kurang lancar dan masih banyak lagi lainnya. Ragam manfaat daun sirih ini sesungguhnya bersumber pada kandungan senyawa yang ada di dalamnya. Senyawa-senyawa tersebut memiliki efek yang baik pada tubuh, baik itu jika digunakan sebagai obat luar maupun obat dalam. Sebagai obat herbal, daun sirih memang layak dipertimbangkan. Tapi Anda wajib waspada, meskipun bersifat alami, bukan berarti efek samping daun sirih tidak mengintai Anda.
Konon, manfaat daun sirih hitam ini jauh di atas daun sirih hijau maupun merah. Banyak masyarakat yang telah membuktikan hal tersebut. Daun sirih hitam ini bisa mengobati penyakit ganas semacam kanker payudara. Memang belum ada penelitian lanjutan mengenai hal ini. Namun kepercayaan mengenai keampuhan sirih hitam tetap dipercaya masyarakat sebab banyak yang bersaksi sembuh dengan menggunakan sirih hitam.

Selain kanker payudara, daun dari sirih hitam ini juga berkhasiat bagi mereka yang menjalani cuci darah. Mengenai khasiat yang satu ini, tersebar luas dari mulut yang satu ke mulut lainnya. Dari kajian ilmiah, belum ada penegasan secara factual mengenai efek penyembuh si daun hitam ini. Selain penyakit fisik, konon daun sirih merah juga bisa menyembuhkan penyakit yang tak bisa dijelaskan secara medis. Hal-hal muskil semacam ini memang hidup di tengah masyarakat Indonesia yang tengah berjalan menujud modernitas. Poliklenik (praktek perdukunan) adalah hal yang biasa. Salah satu obat yang mereka tawarkan adalah si daun sirih hitam tersebut.

Sirih Merah, Ciri-ciri dan Manfaatnya

Klasifikasi daun sirih merah dalam sistem taksonomi:
Sirih Merah
  • Kerajaan: Plantae
  • Divisi: Magnoliophyta
  • Kelas: Magnoliopsida
  • Ordo: Piperales
  • Famili: Piperaceae
  • Genus: Piper
  • Spesies: P. ornatum
Sirih merah atau Piper Ornatum berkerabat dekat dengan sirih hijau juga hitam. Sirih merah ini memang tak sepopuler sirih hijau namun tidak juga selangka sirih hitam. Lumayan banyak yang membudidayakannya meski hanya sebatas di pekarangan rumah. Sama seperti jenis daun sirih lainnya, si Piper Ornatum ini juga kaya akan khasiat. Mengapa? Tentu karena kandungan senyawa penting yang ada di dalamnya sama seperti saudaranya: sirih hijau dan hitam.

Sirih merah atau Piper Ornatum (kadang juga disebut Piper Crocatum, tapi istilah ini kurang tepat. Yang benar adalah Piper Ornatum) ini banyak ditemukan di tanah Sulawesi. Konon ia memang berasal dari sana. Khasiat daun tanaman yang satu ini bermacam-macam, mulai dari penangkal diabetes mellitus, hepatitis, batu ginjal, stroke, radang mata, radang prostat, keputihan, kelelahan, maag, memperhalus kulit, kekelalah hingga menurunkan kolesterol. Khasiat ini bukan isapan jempol semata. Nenek moyang kita menurunkannya dari generasi yang satu ke generasi selanjutnya karena khasiatnya yang nyata.

Senyawa-senyawa kimia yang terdapat didalam siri merah mempunyai manfaat seperti berikut :senyawa flavonoid serta polivenol berperan sebagai antioksidan, antideabetik, antikanker, antiseptik serta antiflamasi. senyawa alkoloid pada sirih merah juga bisa digunakan sebagai penghambat perkembangan beberapa sel kanker.

Satu penelitian yang dikerjakan dengan media tikus putih membuktikan bahwa rebusan daun sirih merah yang didapatkan pada tikus putih yang sudah terkena diabetes bisa turunkan kandungan gula didalam darah pada tikus putih tersebut ini menunjukkan bahwa sirih merah bisa dipakai sebagai obat untuk turunkan kandungan gula darah serta mengontrol kandungan gula darah didalam tubuh penderitadiabetes militus yang di mengonsumsi dengan teratur. Tak hanya bermanfaat sebagai pengontrol serta penurun kandungan gula darah didalam tubuh sirih merah juga bisa digunakan untuk pengobatan penyakit-penyakit lain seperti hipertensi, radang lever, radang prostat, radang mata, keputihan maag, kanker payu darah, nyeri sendi serta juga bisa digunakan sebagai penjaga stamina.

Tidak hanya sebagai obat sirih merah juga di faedahkan oleh penduduk jogja sebagai uborampe didalam acara-acara kebiasaan kraton yang dipakai untuk ngadi saliro serta juga dipakai sebagai alat kecantikan oleh sebagian putri-putri keraton sebagai penghalus kulit. kandungan karvakol pada daun sirih merah berguna sebagai desenfektan, serta anti jamur, hingga berperan sebagai obat kumur serta obat keputihan.

kandungan senyawa eugenol berperan sebagai obat pereda nyeri atau analgetik. kandungan tanin berperan sebagai penyembuh sakit perut khusunya diare serta juga bisa dipakai sebagai obat antiseptik pada luka. sirih merah juga bisa dibudidayakan dikarenakan tanaman ini bernilai ekonomis amat tinggi 4 – 5 lembar daun sirih merah meraih harga 7 – 15 ribu rupiah hingga bisa dipakai segabaimata pencaharian.

Sebagai contoh, berikut kami sajikan cara mengolah daun sirih merah yang hendak dijadikan obat diabetes mellitus: Pertama ambillah daun sirih merah setengah tua sebanyak 7 lembar. Tambahkan juga dua helai daun yang diambil dari pucuknya. Cuci bersih daun sirih tersebut kemudian potong kecil-kecil. Selanjutnya, rebuslah bersama dengan air bersih sebanyak 3 gelas. Tunggu sampai air surut menjadi 1.5 gelas saja. Angkat dan dinginkan. Bagi tigalah air rebusan tadi dan minum masing-masing pada pagi, siang dan malam hari.

Karena sifatnya yang antiseptik, maka daun sirih merah ini memiliki kegunaan terbaiknya adalah mengatasi masalah yang berkaitan dengan bakteri dan jamur. Berikut beberapa khasiat dan kegunaan daun sirih merah:

Mengencangkan organ kewanitaan

Paling banyak daun sirih digunakan untuk mencuci organ intim kewanitaan, dan biasanya para wanita jaman dulu menggunakannya setelah mereka melahirkan. Daun sirih dapat menyebabkan organ intim menjadi kencang kembali setelah melahirkan, serta dapat mengatasi kekeringan genital.

Mengatasi bau organ kewanitaan

Bagi wanita yang telah menginjak usia tiga puluhan, masalahnya kekeringan organ intim sudah jarang terjadi lagi. Namun basah pada organ yang seringkali terjadi dan dapat menyebabkan gatal-gatal dan bau. Jika wanita mengalami hal demikian, rebus beberapa lembar daun sirih merah dan menggunakan aur rebusannnya untuk cebok(mencuci organ intim).

Mengatasi Keputihan

Khasiat daun sirih merah yang paling umum dirasakan adalah mengurangi masalah keputihan, seperti bau tak sedap, serta menjaga kebersihan organ kewanitaan. Hal ini karena salah satu sifat daun sirih merah yang antiseptik. Caranya, didihkan 7-10 lembar daun sirih merah, kemudian gunakan air rebusan tadi untuk membilas organ kewanitaan.

Menghilangkan bau badan

Ambil 2 atau 3 lembar daun sirih, didihkan dengan air 1/2 gelas, kemudian tambahkan gula secukupnya. Setelah hangat minum air rebusan daun sirih.

Menghilangkan bau mulut

Ambil daun sirih merah yang sudah dicuci bersih, kemudian kunyah, tahan beberapa menit di mulut kemudian keluarkan. Lakukan ini 2 atau 3 kali dalam sehari. Bisa juga dengan cara merebus 5 atau 6 lembar daun sirih dengan 2 gelas air sampai mendidih. Biarkan hingga dingin, dan gunakan sebagai obat kumur setiap pagi dan sore.

Obat diabetes

Selain sebagai antiseptik, sirih merah juga dapat digunakan untuk mengobati diabetes. Minum air rebusan daun sirih merah setiap hari akan menurunkan kadar gula darah ke tingkat normal.

Menghambat pertumbuhan sel Kanker

Daun sirih merah mengandung Senyawa alkoloid, yang memiliki fungsi yang sama dengan senyawa flavonoid dan polifenol . Yaitu juga mampu menghambat pertumbuhan sel-sel kanker dalam tubuh manusia .

Sirih Hijau, Ciri-ciri dan Manfaatnya


Khasiat sirih juga cara pengolahannya:

Obat Batuk

Untuk mengobati penyakit ini, ambillah lembaran segar daun sirih sebanyak 15. Siapkan juga 3 gelas air bersih. Pertama, cuci bersih helaian daun sirih kemudian rebus sampai airnya tersisa tiga perempat bagian saja. Minumlah rebusan tersebut secara rutin sampai batuk hilang. Tambahkan madu supaya lebih enak.

Bronkitis

Penyakit ini bisa disembuhkan dengan daun sirih. Caranya dengan merebus 7 lembar daun sirih segar. Tambahkan ke dalamnya sepotong gula batu juga 2 gelas air. Tunggulah sampai air rebusan susut menjadi 1 gelas saja. Bagilah air rebusan tadi menjadi 3 bagian. Minum ramuan ini secara rutin masing-masing di pagi, siang dan malam hari sampai penyakit Anda hilang.

Bau Badan

Salah satu manfaat daun sirih yang banyak diketahui masyarakat adalah untuk menghilangkan bau badan. Caranya yakni dengan mengambil 5 lembar daun sirih segar. Kemudian rebuslah bersama dengan dua gelas air bersih. Tunggu sampai air susut menjadi 1 gelas saja. Minum ramuan tersebut di siang hari. Lakukan rutin.

Mimisan

Apabila Anda mengalami mimisan, segeralah ambil daun sirih segar. Pilih daun yang masih muda. Memarkan sedikit dan gulung hingga muat untuk Anda gunakan menyumbat hidung yang mimisan.

Luka Bakar

Manfaat lain daun sirih adalah meringankan luka bakar. Caranya mudah, hanya dengan mengambil daun sirih secukupnya. Cuci bersih dan kemudian tumbuk. Ambil air daun sirih tadi dan campurkan dengan madu. Balurkan ke luka bakar Anda sampai sembuh.

Mengobati Bisul

Manfaat daun sirih lainnya adalah untuk mengobati bisul. Caranya dengan mengambil daun sirih secukupnya saja. Bersihkan dan tumbuk halus. Balurkan pada bisul. ganti dua kali dalam sehari sampai bisul Anda hilang.

Mata Gatal/Merah

Ambillah 6 lembar daun sirih yang masih muda. Rebus bersama dengan segelas air bersih. Tunggu sampai mendidih. Angkat dan dinginkan. Gunakan untuk mencuci mata Anda secara rutin, tiga kali dalam sehari.

Kulit Koreng/Gatal-gatal

Caranya, ambil daun sairih sebanyak 20 lembar. Rebus bersama dengan 3 gelas air. Setelah mendidih, angkat dan tunggu sampai air menjadi hangat suam-suam kuku. Gunakan air hangat tersebut untuk membasuh koreng Anda.

Menghentikan Gusi Yang Berdarah

Caranya dengan merebus daun sirih sebanyak 4 lembar bersama dengan 2 gelas air. Selanjutnya, gunakan air trsebut untuk berkumur.

Sariawan

Untuk mengobati penyakit ini, ambillah 2 lembar daun sirih segar. Cuci bersih dan langsung kunyah beberapa saat. Buang ampasnya setelah selesai.

Melenyapkan Bau Mulut

Ambil 4 leembar daun sirih. Cuci bersih dan kemudian remas-emas. Seduhlah bersama dengan air panas dan pakailah berkumur. Lakukan rutin.

Mengusir Jerawat Bandel

Manfaat daun sirih yang satu ini sudah dikenal banyak orang. Caranya dengan mengambil 10 lembar daun sirih. Cucilah bersih kemudian tumbuk halus. Seduhlah dengan air panas sebanyak 2 gelas. Selanjutnya, air campuran tadi balurkan ke muka Anda. lakukan rutin minimal 2 kali dalam sehari.

Keputihan

Untuk mengatasi masalah ini, ambil 10 lembar daun sirih. Kemudian cuci dan rebus dalam air bersih sebanyak 2,5 liter. Setelah mendidih, angkat dan dinginkan. Gunakan air rebusan tadi untuk membersihkan vagina Anda.

Mengurangi ASI

Salah satu manfaat daun sirih yang jarang diketahui orang adalah khasiatnya mengurangi jumlah ASI. Caranya ambillah daun sirih secukupnya dan olesi dengan minyak kelapa. Hangatkanlah dengan memakai api sampai daun menjadi layu. Daun tersebut kemudian ditempelkan pada payudara dalam keadaan hangat.

Efek Samping Dan Bahaya Daun Sirih Jika Digunakan Secara Berlebihan

Daun sirih relatif aman jika digunakan sewajarnya dan tidak berlebihan

Daun sirih memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan manusia. Manfaatnya antara lain untuk mengobati jerawat, diabetes, mimisan, sariawan, eksim, bisul, keputihan, haid yang kurang lancar dan masih banyak lagi lainnya. Ragam manfaat daun sirih ini sesungguhnya bersumber pada kandungan senyawa yang ada di dalamnya. Senyawa-senyawa tersebut memiliki efek yang baik pada tubuh, baik itu jika digunakan sebagai obat luar maupun obat dalam. Sebagai obat herbal, daun sirih memang layak dipertimbangkan. Tapi Anda wajib waspada, meskipun bersifat alami, bukan berarti efek samping daun sirih tidak mengintai Anda.

Senyawa yang ada di dalam daun sirih memang baik untuk tubuh dan membantu kita menanggukangi beberpa gangguan. Meski demikian, Anda tetap harus cermat. Sebab jika tidak, alih-alih menyembuhkan, Anda malah disapa efek samping daun sirih ini. Seperti apa efek samping yang dimaksud? Silahkan simak uraian berikut ini:

Pertama, pengobatan dengan menggunakan daun sirih untuk mengobati penyakit dalam sebenarnya patut diwaspadai. Sebab jika tidak cermat, Anda malah menambah masalah baru. Contohnya saja air rebusan daun sirih yang Anda minum untuk menghalau berbagai penyakit. Seperti diketahui, sifat anti-bakteri dari daun sirih cukup kuat. Apabila Anda meminumnya, kemungkinan bukan hanya bakteri jahat pada lambung yang dibasmi tapi juga bakteri baik. Hal ini tentu merugikan. Terlebih bakteri baik dalam tubuh memiliki peranan penting.

Kedua, pengobatan dengan memakai daun sirih juga digunakan di bagian luar tubuh. Hal ini sepintas tidak beresiko. Tapi tunggu dulu, efek samping daun sirih juga bisa Anda rasakan meskipun tidak dikonsumsi. Contoh nyatanya pada wanita yang terlalu sering menggunakan air rebusan daun sirih sebagai pembersih alamiah organ kewanitaan.

Memang membersihkan area miss V dengan memakai air rebusan daun sirih cukup baik menumpas bakteri penyebab bau dan keputihan. Tapi jika digunakan terlalu sering justru akan mengundang keputihan berbalik arah pada Anda. Jauh lebih sehat jika Anda tidak menggunakan air rebusan tersebut setiap hari. Air saja sebenarnya sudah cukup. Kalaupun Anda mengalami keluhan seperti bau dan keputihan, gunakanlah air rebusan daun sirih tak 3 hari dalam satu minggu.


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Tentang Ternak dan Burung Updated at: 7:38 PM
Powered by Blogger.